Pelaku Pembunuhan Ayah Ibu dan Kakak di Bantaeng Pernah Jadi TKI di MalaysiaPunya Tabungan Rp70 Juta

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Kasus pembunuhan terjadi di Kelurahan Ereng-ereng, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Selasa, (26/10/2021).

Pelaku adalah Akmal (29) yang membunuh tiga orang keluarganya sendiri.

Ketiga korban yakni, ayah Baddu bin simbu (75), Kemudian ibu Sadia Bin Bonro (72) dan kakak Saleha (35).

Warga, Demma mengatakan, pelaku sempat meminta uang untuk membeli sepeda motor.

"Sempat Akmal meminta uang untuk membeli sepeda motor tetapi tidak dikasih," kata Demma saat ditemui TribunBantaeng.com di TKP, Selasa (26/10/2021).

Uang yang Akmal minta kepada orangtuanya merupakan hasil tabungannya selama bekerja menjadi TKI di Malaysia.

Sebagian uang yang ditabungnya sudah ia rencanakan untuk membeli sepeda motor.

"Ada uangnya dia simpan sama orangtuanya Rp 70 juta dia kirim waktu jadi TKI, dia mau beli motor tetapi saat dia cek tinggal Rp 2 Juta," jelasnya.

Saat itulah, Akmal mulai menunjukkan perilaku aneh.

"Pernah dia tiba-tiba lompat dari atas rumah panggung tanpa ada sebab, jadi orang mengira penyakitnya lagi kambuh," jelasnya.

0 Response to "Pelaku Pembunuhan Ayah Ibu dan Kakak di Bantaeng Pernah Jadi TKI di MalaysiaPunya Tabungan Rp70 Juta"

Post a Comment